TINGKATKAN SDM, PEMDES HURUNG ENEP
Barito Utara, Indovidal.id
Untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia, terutama bagi Putra dan Putri Desa Hurung Enep,
Pemerintah Desa Hurung Enep, Kecamatan Lahei, Kabupaten Barito utara, Prooinsi Kalimantan tengah. Membuka kembali Pelatihan / Kursus Dirver dan Operator alat berat jenis Unit Excavator tahun 2024.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Desa Hurung Enep kepada media ini, Rabu, ( 21/08/2024 ).
Disampaikan juga, ” apa yang kami laksanakan adalah merupakan wujud nyata untuk Meningkatkan Sumber Daya Manusia ( SDM ) warga desa Hurung Enep, khususnya bagi Putra dan Putri Desa Hurung Enep, baik secara etika,maupun etitut, sehingga menjadi tenaga yang terlatih secara skill dibidang Driver Dump truk maupun di bidang Operator alat berat Excavator pada tahun 2024.
Lokasi Pelatihan di adakan di Kampung Sekolaq Barat, Kecamatan Sekolaq Barat, Kabupaten Kutai Barat Provinsi Kalimantan Timur Bekerja sama dengan PLPK Angels Center Of Excellen Training Center Kutai Barat.
Lodi mengatakan, ” Pada Tahun Anggaran 2023 Pemerintah Desa Hurung Enep telah memberangkatkan 10 Orang Putra Untuk Pelatihan Driver Dump Truck Ke Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur dan Hasilnya sangat memuaskan.
Dan pada Tahun Anggaran 2024 ini Pemerintah Desa Hurung Enep Kembali lagi Memberangkatkan 10 Orang Untuk Pelatihan Driver Dump Truck dan Operator Excavator.
Dari Ke 10 Orang tersebut Kita Bagi menjadi Dua, 5 Orang Untuk Pelatihan Driver DT dan 5 Orang Untuk Pelatihan Operator Excavator, ” jelas Lodi.
Lanjutnya lagi,” tujuan dilaksanakannya Training Driver DT dan Excavator ini Karena warga kami Desa Hurung Enep banyak yang belum mempunyai Skill yang mumpuni, ketika mengajukan lamaran kerja ke Perusahaan yang beroperasional di wilayah kami selalu di tolak alasanya tidak mempunyai Skill.
Dengan dasar ini lah Pemdes Hurung Enep berinisiatif Untuk Mentraining Putra – Putri kami Ke Kabupaten Kutai Barat Bekerjasama dengan PLPK Angels Center Of Excellen, yang tujuannya Untuk Meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
Yang nantinya ketika mereka sudah selesai Training mereka akan mendapatkan sebuah Sertifikat Sebagai Modal untuk Melamar ke Perusahaan,” ujar Lodi.
Ditambahkannya, ” Biaya Training Untuk ke 10 Orang Tersebut di anggarkan dari Dana Alokasi Dana Desa (ADD), tahun anggaran 2024 ini, kecuali Biaya Pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) itu di tanggung Oleh Orang Tua masing – masing.
” Saya berharap dengan adanya Pembekalan SDM ini dapat Meningkatkan Daya saing di Perusahaan yang ada di Desa Hurung Enep, kami juga tidak ingin jangan Hanya sebagai Penonton di Tanah kelahiran kami sendiri, ” kata Lodi mengakhiri penjelasannya.
( Arnius.S,S.Pd )
