Minahasa Selatan||INDOVIRAL.ID,- TARERAN. Dalam rangka pelaksanaan program ketahanan pangan nasional kepolisian sektor Tareran bersama Balai Penyuluh Pertanian kecamatan Tareran dan pemerintah desa Lansot Timur gelar panen jagung serentak bersama petani pada Senin (2/6/2025)
Bertempat di perkebunan poopo kegiatan panen jagung di laksanakan dan di hadiri oleh Kapolsek Tareran IPDA Andros Geraldo Hiinur SH bersama jajaran, koordinator penyuluh pertanian Alfian Rumengan bersama para penyuluh pertanian kecamatan Tareran dan pemerintah desa Lansot Timur beserta perangkat desa, juga petani jagung di desa Lansot Timur kecamatan Tareran.
Kapolsek Tareran IPDA Andros Geraldo Hiinur SH kepada media ini menyampaikan kami kepolisian sektor Tareran tentunya dibawah naungan Polres Minsel bersama pemerintah desa Lansot Timur, penyuluh pertanian kecamatan Tareran dan kelompok tani Matuari Lansot Timur mendukung sepenuhnya program Asta Cita Presiden Republik Indonesia swasembada pangan untuk mempersiapkan kita menghadapi inflasi, dengan memanfaatkan pekarangan rumah dan lahan perkebunan sebagai tempat menanam tanaman pangan bergizi. Dan saat ini kami memanen jagung dimana program ini sudah berjalan yang didukung juga di support oleh kepolisian sektor Tareran, pemerintah kecamatan Tareran dan semua stakeholder agar masyarakat memanfaatkan lahan kosong untuk menanam tanaman pangan bergizi.
Di tempat yang sama koordinator penyuluh pertanian kecamatan Tareran Alfian Rumengan menjelaskan dimana Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Tareran bersama dengan Polsek Tareran serta dengan pemerintah Desa Lansot Timur Kecamatan Tareran di tunjang oleh anggota kelompok tani Matuari Desa Lansot Timur menyukseskan program Asta cita Presiden Prabowo untuk swasembada pangan demi mensejahterakan masyarakat, Khususnya petani
dan saat ini kita melakukan panen tahap kedua jagung Varietas Lokal yaitu Manado Kuning di lahan usaha tani kelompok Matuari dengan luasan 0,5ha dengan produktifitas 3 ton per hektare
Hukum tua desa Lansot Timur kecamatan Tareran Viktor Sumakul menambahkan Pemerintah Desa Lansot Timur pasca Covid-19 terus memotivasi masyarakat mendukung Program Pemerintah RI untuk menyukseskan Swasembada Pangan melalui Ketahanan Pangan, hal ini juga dlm rangka mendukung Program Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan yaitu Marijo Ba Tanam, dan lebih fokus pada tanaman Palawija serta lebih spesifik pada komoditas jagung, rica, kacang tanah, sayur²an. Pemdes Lansot Timur dari tahun ke tahun menyiapkan pupuk bagi masyarakat guna memotivasi masyarakat agar terus menanam dlm rangka meningkatkan kesejahteraan agar ekonomi terus bergeliat.
