Medan, indoviral.id
Politisi Partai Demokrat dan juga Wakil ketua komisi I DPRD Kota Medan Dr. H. Muslim MSP menilai Pemerintah Kota ( Pemko ) Medan tak siap hadapi persoalan banjir yang terjadi di beberapa wilayah dikota Medan.
Banjir yang terjadi di 19 Kecamatan yang ada di Medan sejak tanggal 27 November 2025 sangat berdampak bagi para korban bencana, hingga terpaksa harus diungsikan.
Menurut Muslim, Pemko Medan tidak mampu mengeluarkan kebijakan secara cepat untuk memberikan bantuan kepada seluruh warga yang terdampak.
“Pemko Medan terkesan lamban untuk mengambil kebijakan terkait persoalan yang terjadi, tidak segera mengambil langkah cepat untuk memberikan bantuan kepada para korban banjir” Ucapnya.
Di contoh kan nya, seharusnya pihak kelurahan bersama dengan kepala lingkugan langsung mendirikan dapur umum di setiap titik pengungsian.
“Banyak sekali di temui di lokasi pengungsian warga yang kelaparan, karena tidak mendapatkan bantuan dari pihak pemerintah” Tambahnya.

Ket.foto: Beberapa teras rumah warga hancur diakibatkan arus banjir yg Deras.
Menurutnya, pihak kelurahan jangan hanya mengharapkan datang nya bantuan dari Pemko Medan, tetapi harus cepat tanggap dengan situasi yang ada, sehingga warga yang mengungsi tidak sampai terjadi kelaparan.
“Seharusnya Pemko Medan harus menginstruksikan pihak Kecamatan dan Kelurahan untuk segera membuat dapur umum di lokasi pengungsian” Kesalnya
Ia juga sangat menyayangkan sekali atas kinerja Pemko Medan yang dianggap terlalu kaku dilapangan, dengan mekanisme dan birokrasi yang ada.
Hal ini ia sebutkan mengingat bencana banjir yang terjadi di Kota Medan merupakan bagian dari bencana nasional dan telah disematkan status tanggap darurat bencana.
“Kita kan punya anggaran BTT (Belanja Tidak Terduga), anggaran itu kan memang disiapkan untuk keperluan darurat seperti bencana banjir ini” Cetusnya
Muslim juga meminta Pemko Medan tidak hanya terfokus pada banjir aja, tetapi harus memperkuat layanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat pasca banjir ini.
“Pemko Medan harus melakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan secara gratis kepada seluruh warga yang terdampak banjir, karena dipastikan tingkat kesehatan mereka pasti menurun” Tambahnya.**Skn/Rista Malau






