Muratara, Indoviral.id –
Pemdes Kuto Tanjung Kecamatan Ulu Provinsi Sumatera Selatan,Telah Merealisasikan Pembangunan Siring Beton Sebagai Bentuk Fisik DD TA 2025
Pemerintah Desa Kuto Tanjung, Kecamatan ulu Rawas kabupaten Muratara Provinsi Sumatera Selatan,telah melaksanakan pelaksanaan pembangunan bentuk fisik Tahun Anggaran 2025.
Kegiatan pembangunan bentuk pisik dari sumber Dana Desa untuk di tahun 2025 yaitu pembangunan Siring Beton, dengan Volume 317X(1.00-0.90)X0.75 MM, dengan total anggaran Rp:330.895.646,-yang dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan Swakelola. saat Wartawan komfirmasi dikediaman Kepala desa, Senin ( 26/05/25)
Ahmad Syukri Kepala Desa Kuto Tanjung mengatakan. Hal tersenut merupakan pelaksanaan pembangunan infrastruktur, yang bersumber dari Dana Desa di tahun anggaran 2025.
Pekerjaan yang di laksanakan oleh Swakelola itu hanya memakan waktu 180 kelender. Kesigapan dari para anggota Swakelola merupakan bentuk komitmen dan konsistensi demi percepatan pembangunan Desa.
Ahmad Syukri juga memaparkan membangun Siring Beton atau Drainase untuk saluran air hal ini akan sangat berguna bagi masyarakat, karena pada saat hujan air bisa mengalir lancar, agar tidak menyebabkan banjir.
“Dengan adanya Siring tersebut sangat bermanfaat bagi lingkungan, untuk memperlancar aliran air, apalagi saat hujan untuk menghindari banjir,” kata Kades.
Dia juga menjelaskan, sebelum sudah mengadakan sosialisasi, untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang konsep Padat Karya Tunai, yang merupakan program pemerintah untuk memberdayakan masyarakat, melalui peningkatan infrastruktur Desa sambil memberikan kesempatan kerja kepada warga setempat.
“Kegiatan sosialisasi sebelumnya, juga bertujuan untuk menginformasikan mengenai proses Musyawarah Desa (Musdes) dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) untuk tahun mendatang,” ungkap Kades.
Kades menjelaskan hal merupakan langkah penting dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berdaya guna bagi masyarakat Desa Kuto Tanjung.
“Melalui kegiatan ini, saya harapkan masyarakat dapat lebih aktif terlibat dalam proses pembangunan Desa, baik melalui partisipasi langsung maupun melalui penyampaian aspirasi dan usulan pada Musyawarah Desa. Dengan demikian, pembangunan yang dilakukan akan lebih tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan riil masyarakat,”imbuhnya Kades.
“Komitmen dan kerja sama antara Pemerintah Desa, lembaga kemasyarakatan, dan seluruh elemen masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan Desa Kuto Tanjung. Diharapkan bahwa kegiatan sosialisasi ini akan menjadi awal yang baik dalam upaya mencapai kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh warga Desa,” tutupnya.
(A.Rahman)