Metro, Indoviral,-
Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Gelar Audiensi di kantor DPRD, Dengan Ketua DPRD Kota Metro Tondi Muammar Gaddafi Nasution, S.T. Senin 22/07/2024
Audiensi ini didasari oleh adanya keresahan masyarakat diantaranya Money Politik, infrastruktur yang tak kunjung selesai dan fasilitas publik yang tak terawat dengan baik serta berbagai keresahan masyarakat kota Metro Lainnya. Ucap Bayu Santoso (Ketum PC IMM Kota Metro)
Dengan Adanya Audiensi ini harapannya dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat terlebih dalam pelaksanaan tugas mahasiswa sebagi mitra kritik untuk Pemerintah. Imbuh Bayu
Audiensi ini dilakukan oleh Ketum PC IMM Kota Metro Bayu Santoso dan Dua Rekan IMM yang lain Satfa Alfarisi serta Risky Junanda.
Tondi Muammar Gaddafi Nasution, S.T. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DRPD) Kota Metro menyambut baik dan menyerap berbagi aspirasi yang disampaikan oleh IMM.
Pada audiensi yang berjalan kurang lebih 2 Jam, Ketua DPRD dan Jajaran IMM melakukan bahasan mulai dari kinerja Pemerintah dan Pelaksanaan Pilkada yang bersih berdasarkan Peraturan yang berlaku.
Dalam Pandangan IMM Kota Metro yang disampaikan melalui Ketua Umum Bayu Santoso bahwa Kepala Dinas yang bersangkutan semestinya harus di Evaluasi terkhusus kepada Pemkot Metro yang harus lebih memprioritaskan kepentingan rakyat dengan lebih banyak memperhatikan kebutuhan dan keresahan masyarakat yang salah satu diantaranya adalah pembagunan Infrastruktur diruas Jalan Sultan Syahrir, Kelurahan Mulyo Jati, Kecamatan Metro Barat Kota Metro yang tak kunjung selesai dnn berdampak terhadap UMKM di sekitar ruas jalan tersebut yang terpaksa harus gulung tikar sebab pembangunan jalan yang tak kunjung rampung.
Lebih lanjut IMM Kota Metro juga menyoroti fasilitas Publik khususnya bumi perkemahan yang terletak di Bumi Sari Bantul, Metro Selatan Kota Metro yang kemudian tak terawat dengan baik oleh Pemerintah Daerah. Hal itu terlihat dari Smsalah satunyaditemukannya banyak coret coretan yang tak mendidik terlebih Kota Metro dikenal sebagai Kota Pendidikan (Vundalisme).
Dalam pandangan IMM Pemerintah haruslah memberikan perhatian lebih dengan memberikan kompensasi terhadap UMKM yang terdampak dari pembangunan jalan yang tak kunjung rampung serta Pemerintah Daerah semestinya mengerakkan Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian, DISPORAPAR Dan Dinas PUPR Untuk Melakukan Kolaborasi Pembangunan Fasilitas Publik Agar Terciptanya Pemerataan Pembangunan Sehingga Masyarakat Dapat Merasakan Dampak Secara Penuh.
Atas masukan dan kritikan masyarakat yang disampaikan melalui IMM saya mengucapkan terimakasih serta mendukung penuh peran strategis mahasiswa sebagi penyambung lidah masyarakat kepada pemerintah setempat agar pemerintah juga terus berbenah diri. Pungkas Tondi.
Oleh: Rian Sukmawan (A-PPI)