– Simalungun, Sumut-Indoviral.ID
Masyarakat di Desa / Nagori Huta Parit, Kecamatan Ujung Padang, Kabupaten Simalungun, kian merasa resah setelah menyaksikan maraknya aktivitas perjudian di salah satu warung bertenda biru milik salah seorang warga di desa tersebut.
Para pelaku judi di lokasi itu seperti telah mengabaikan himbauan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang secara tegas telah memerintahkan kepada seluruh jajarannya untuk melakukan pemberantasan secara tuntas terhadap seluruh bentuk perjudian di wilayah hukum negara kesatuan Republik Indonesia.
Pengakuan warga sekitar lokasi perjudian menyebutkan, salah satu warung tenda biru milik warga setempat telah di jadikan sebagai markas perjudian. Marak dan bebasnya aktivitas judi di warung tenda biru tersebut diduga dibekingi oleh oknum berbaju hijau dan oknum berbaju coklat.
Melalui sambungan seluler warga itu mengatakan kepada media ini, bahwa kondisi warga sekitar lokasi merasa sangat resah dan terganggu, akibat dampak yang ditimbulkan dengan adanya dan maraknya aktivitas perjudian di warung tenda biru tersebut.
” Kami warga di huta II desa huta Parit, Kecamatan Ujung Padang, Kabupaten Simalungun kian merasa resah dan sangat – sangat terganggu karena maraknya perjudian di warung tenda biru itu,” kata warga pada, Jum’at (26/07/2024), sekira pukul 09.32 Wib.
” Warga Huta parit kian resah dan terganggu karena takut dampak negatif yang timbul akibat maraknya perjudian di sekitaran permukiman warga,” ungkapnya.
Menurutnya, aktivitas perjudian di lokasi itu berlangsung dari pagi hingga larut malam. Selain dari kecamatan ujung padang, para pelaku judi juga berasal dari luar daerah.
” Sejak adanya aktivitas judi di warung tenda biru itu, kami masyarakat di sini tidak dapat lagi merasakan kenyamanan dan ketenangan. Kami takut aktivitas perjudian di warung tenda biru itu berdampak buruk terhadap perkembangan psikologis anak-anak di lingkungan ini,” terangnya.
“Pelaku yang berjudi ke lokasi tenda biru itu datang sejak pagi hari sampai larut malam. Selain itu, di lokasi itu ada juga penulis judi tebak angka, judi bola putar dan juga judi kartu leng. Warga menduga, kemungkinan pengedar sabu juga ada di lokasi itu,” sebutnya mengakhiri.
Sementara Kapolsek Bosar Maligas AKP Restu Adi SH saat di konfirmasi via layanan WhatsApp mengucapkan terimakasih atas infonya, secepatnya akan kami tindaklanjuti, balasnya.
(Tim Red)
