Minahasa Selatan || INDOVIRAL.ID,- Tareran. Salah satu program utama pemerintah pusat yakni ketahanan pangan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat pemerintah desa Lansot gelar program ketahanan pangan pelatihan budidaya ikan air tawar.
Bertempat di balai pertemuan umum desa Lansot pada Selasa (26 Juni 2024) kegiatan di buka hukum tua Jusuf Danny Karundeng SE, Joutje Rumangu M.Pd dan dihadiri camat Tareran Hizkia Kondoj S.Sos bersama narasumber Donny Karundeng S.Pi juga para masyarakat dan perangkat desa.
Hukum tua Jusuf Danny Karundeng SE dalam sambutannya dimana kegiatan ini merupakan bimbingan teknis dalam bagaimana cara membudidayakan ikan air tawar ini. Supaya pada saat pemerintah memberikan bantuan ikan air tawar ini pemerintah dapat melihat mana-mana yang memanfaatkan bantuan ini dengan baik. Dan apa bila bantuan ini di manfaatkan dengan baik dan dikelola dengan bagus juga mempunyai hasil panen yang baik pula pemerintah bisa memberikan bantuan lebih banyak lagi bagi mereka.
Camat Tareran Hizkia Kondoj S.sos menyampaikan dimana kegiatan ini dilaksanakan dari anggaran dana desa dimana dana untuk ketahanan pangan naik 2,3 % dari tahun 2023. Dan kami pemerintah kecamatan selaku camat melaksanakan monitoring penggunaan dana desa di setiap desa berdasarkan Permendagri no 73 tahun 2020 termasuk k dana ketahanan pangan. Masalah ketahanan pangan yang berpengaruh pada ternak adalah ekonomi dan keamanan dimana modal dan keamanan hewan dari pencurian. Dan sifat ketahanan pangan harus berkelanjutan.
Salah satu peserta pelatihan Vaske Weol kepada media ini menyampaikan banyak terimakasih kepada pemerintah desa dimana pelaksanaan pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami masyarakat yang masi menggunakan cara awam dalam membudayakan ikan air tawar sehingga pada pelatihan ini kami peserta bisa mengerti dan bisa melakukan budidaya ikan air tawar sebagaimana materi yang sudah didapat dalam pelatihan ini.