INDOVIRAL.ID, ( SUMUT )
Simalungun : 20 September 2023
Mirisnya,para tokoh masyarakat kampung baru huta empat mempertanyakan kepada oknum kepala desa terkait dana desa Rp.150.000.000,00 ( senilai seratus lima puluh juta rupiah ),kini jadi ajang pembicaraan oleh mereka akibatnya menduga ada penyimpangan oleh sehingga tidak bisa mengklarifikasi kepada para tokoh – tokoh masyarakat desa merbau kecamatan ujung padang kabupaten simalungun provinsi sumatera utara.
Awalnya salah satu tokoh masyarakat berkordinasi kepada awak media untuk dimintai keterangan inisial TB,MS,sudah merasakan resah terkait dana desa yang seharusnya sudah pelaksanaan untuk pembangunan bronjong kini tidak terealisasi oleh oknum kepala desa yang rencananya akan dibangun bulan Agustus hingga bulan september,setelah itu warga bersama – sama mendatangi kerumah tempat tinggal oknum tersebut kemana anggaran tersebut kenapa belum ada pwmbangunannya karna kalau tidak segera maka akan terjadi banjir terus dipersawahan pungkasnya.
Saat di konfirmasi terkait dana desa senilai Rp.150.000.000,00 juta,kepada oknum kepala desa melalui telepon seluler tidak memberikan tanggapan sama sekali dan ending bahasa yang keluar dari mulut beliau maaf saya lagi di jalan mengenai dana desa tersebut sudah dibuang ke leningan tidak jadi dibangun lagi program bronjong itu,pungkasnya.dilihat dari logak bicara oknum tersebut merasa sudah hebat ataupun kebal hukum dan tidak menghiraukan keresahan warganya,sehingga menimbulkan kericuhan para tokoh masyarakat yang membeda – bedakan pembangunan.
Terkait hal tersebut agar kepala daerah hingga kejari simalungun mengusut tuntas dana tersebut yang akan dipergunakan untuk pembangunan bronjong agar tidak terjadi banjir pada saat musim hujan ke lahan para petani padi guna menghindari gagal panen, yang kemarin sudah buat musyawarah desa hingga musrembang supaya anggaran dana desa tahun 2023 terealisasi,kini malah sebaliknya para tokoh – tokoh masyarakat menimbulkan kekecewaan kepada oknum kepala desa.
( Tim )